Hukum Rimba
Hukum adalah lembah hitam tak mencerminkan keadilan
Pengacara juri hakim jaksa masih ternilai dengan angka
Uang ! Hukum telah dikuasai oleh orang orang ber-uang
Hukum adalah permainan tuk menjaga kekuasaan
Pengacara juri hakim jaksa masih ternilai dengan angka
Uang ! Hukum telah dikuasai oleh orang orang ber-uang
Hukum adalah permainan tuk menjaga kekuasaan
Maling maling kecil dihakimi
Maling maling besar dilindungi
Maling maling besar dilindungi
Hukum adalah komoditas barangnya para tesangka
Ada uang kau kan dimenangkan tak ada uang kau say good bye
Beybe !
Dimanakah adanya keadilan bila masih memandang golongan
Yang kuat selalu berkuasa yang lemah pasti merana
Ada uang kau kan dimenangkan tak ada uang kau say good bye
Beybe !
Dimanakah adanya keadilan bila masih memandang golongan
Yang kuat selalu berkuasa yang lemah pasti merana
Rencong Marencong
Hei bagaimana kabar kawan-kawan
Apakah baik kondisimu disana
Kami disini sedang bernyanyi kawan
Akan senandung lagu rindu tentang kamu
Yang ada di timur, bagaimana kabarmu
Yang ada di barat, bagaimana kabarmu
Yang ada di utara, bagaimana kabarmu
Yang ada di selatan, bagaimana kabarmu
Yang ada di gunung, bagaimana kabarmu
Yang di sebrang lautan, bagaimana kabarmu
Yang di kota-kota, bagaimana kabarmu
Yang di desa-desa, bagaimana kabarmu
Yang dibalik tembok, bagaimana kabarmu
Yang dikolong jembatan, bagaimana kabarmu
Yang dipasar-pasar, bagaimana kabarmu
Yang dijalan-jalan, bagaimana kabarmu
Yang tersapu badai, bagaimana kabarmu
Yang terbakar matahari, bagaimana kabarmu
Yang terbujur sakit, bagaimana kabarmu
Yang berselimut dingin, bagaimana kabarmu
Kurindukan selalu untuk dirimu
Semoga kau disana bersahaja slalu
Rencong marencong, rencong marencong
Apakah baik kondisimu disana
Kami disini sedang bernyanyi kawan
Akan senandung lagu rindu tentang kamu
Yang ada di timur, bagaimana kabarmu
Yang ada di barat, bagaimana kabarmu
Yang ada di utara, bagaimana kabarmu
Yang ada di selatan, bagaimana kabarmu
Yang ada di gunung, bagaimana kabarmu
Yang di sebrang lautan, bagaimana kabarmu
Yang di kota-kota, bagaimana kabarmu
Yang di desa-desa, bagaimana kabarmu
Yang dibalik tembok, bagaimana kabarmu
Yang dikolong jembatan, bagaimana kabarmu
Yang dipasar-pasar, bagaimana kabarmu
Yang dijalan-jalan, bagaimana kabarmu
Yang tersapu badai, bagaimana kabarmu
Yang terbakar matahari, bagaimana kabarmu
Yang terbujur sakit, bagaimana kabarmu
Yang berselimut dingin, bagaimana kabarmu
Kurindukan selalu untuk dirimu
Semoga kau disana bersahaja slalu
Rencong marencong, rencong marencong
Mantap lagu - lagu dari Marjinal
BalasHapus