Senin, 26 November 2012

lirik lagu romi & the jahat's - film murahan


Film Murahan

hidupku dulu dalam permainan
terjebak bingung di kesenangan orang lain
digulung erat dicoreng noda, dipaksa tampil sebagai pemenang
di film murahan, barang murahan yang kelam

gemuruh sorak sorai di jiwaku
seakan penonton yang menyadarkan ku
merah membara tak terpadamkan bagai banteng jantan yang terluka
menahan sakit, menanduk keras dan terang

lagu sendu yang dulu sering menyertaiku
tak kuasa lagi lebur di nadiku
memuntahkan semua tinja didadaku
lidahku telah menyatu

aku pulang mama, sembuhlah cederamu
ku rindu semeja, nikmati teh bersamamu

lirik lagu desa lukanegara - jalanan adalah sekolah


Jalanan adalah sekolah


bagi kami kreasi bukan tradisi melainkan harta yang tak terbeli
dan bagi kami jalanan adalah sekolah tapi ingat jangan anggap kami sampah

banyak orang bicara semaunya tentang cara hidup kita
tak perduli apa kata mereka
yang penting bisa berkarya dan terus

berkarya tuk hidupkan dunia, dengan seni dan peran budaya
bergerak berontak itu biasa karna keadilan tak ada
jangan lihat kami sebelah mata

mengingat semua hal yang kau katakan
tentang kami dan jalanan
jangan anggap sebagai pelarian karna disini kami tumbuh dan terus


berkarya tuk hidupkan dunia, dengan seni dan peran budaya
bergerak berontak itu biasa karna keadilan tak ada
jangan lihat kami sebelah mata


bagi kami kreasi bukan tradisi melainkan harta yang tak terbeli
dan bagi kami jalanan adalah sekolah tapi ingat jangan anggap kami sampah

lirik lagu marjinal - boikot



Boikot

Gilanya tradisi yang ada didunia ini
Siapa yang kuat dialah yang berkuasa
Berlomba-lomba tuk menghindar menjadi mangsa
kita manusia tak kenal lagi manusia

Jilat-menjilat itu mah sudah biasa
Tikam sana tikam sini dan siap memangsa
He……hei taiasu
Yang menjadi srigala tuk manusia yang lainnya
Manusia semakin gila

Yang kuat menguasai yang lemah dikorupsi
Yang kaya semakin kaya yang miskin semakin miskin
Yang pintar membodohi yang bodoh dibudayakan (2x)

Boikot boikot budaya yang memiskinkan
Boikot boikot budaya yang merusak
Boikot boikot budaya yang memiskinkan
Boikot boikot budaya yang merusak

He…………hei taiasu
Saling menghisap jilat-menjilat saling injak-menginjak
Rampas-merampas tak pernah puas jadi semakin buas (2x)

lirik lagu marjinal - bener bener rumah sakit

Bener bener rumah sakit


dirumah rumah sakit brengsek

inilah yang terjadi korupsi dan korupsi
tuk memperkaya diri itu sudah tradisi

lihatlah dirumah sakit orientasinya duit
banyak pasien yang menjerit karena biaya mencekik

ngomong soal profesi uang yang diutamakan
janjinya kemanusiaan tapi ya ga janji doang

kemanusiaan tidak dipikirkan
bila kau punya uang baru lah lain itu urusan
kemanusiaan tidak dipikirkan
rumah sakit bayar dulu uang yang diutamakan

ternyata sumpah dan janji
serta kata kata hanya lah basa basi
kau hianati negri ini atas nama profesi

ooo.. ini yang terjadi
ternyata banyak penjahat berpakaian rapi
ooo.. ini yang terjadi
ternyata banyak penjahat dinegri sendiri (2X)

dirumah rumah sakit birokrasinya berbelit
apalagi tak berduit kau pasti kan di persulit

persetan orang gak punya harga obat dimainkan
orang sakit di objek kan semuanya pakai bayaran

kemanusiaan tidak dipikirkan
bila kau punya uang baru kalah itu urusan
kemanusiaan tidak dipikirkan
rumah sakit bayar dulu uangnya diutamakan

dirumah rumah sakit banyak pasien menjerit
karena biaya mencekik lantaran gak punya duit

dirumah rumah sakit banyak pasien menjerit
lantaran dipersulit dan dokternya pada singit

dirumah rumah sakit brengsek
dirumah rumah sakit ngehek

lirik lagu marjinal - hukum rimba & rencong marencong



Hukum Rimba

Hukum adalah lembah hitam tak mencerminkan keadilan
Pengacara juri hakim jaksa masih ternilai dengan angka
Uang ! Hukum telah dikuasai oleh orang orang ber-uang
Hukum adalah permainan tuk menjaga kekuasaan

Maling maling kecil dihakimi
Maling maling besar dilindungi

Hukum adalah komoditas barangnya para tesangka
Ada uang kau kan dimenangkan tak ada uang kau say good bye
Beybe !
Dimanakah adanya keadilan bila masih memandang golongan
Yang kuat selalu berkuasa yang lemah pasti merana 

Rencong Marencong

Hei bagaimana kabar kawan-kawan
Apakah baik kondisimu disana
Kami disini sedang bernyanyi kawan
Akan senandung lagu rindu tentang kamu

Yang ada di timur, bagaimana kabarmu
Yang ada di barat, bagaimana kabarmu
Yang ada di utara, bagaimana kabarmu
Yang ada di selatan, bagaimana kabarmu

Yang ada di gunung, bagaimana kabarmu
Yang di sebrang lautan, bagaimana kabarmu
Yang di kota-kota, bagaimana kabarmu
Yang di desa-desa, bagaimana kabarmu
Yang dibalik tembok, bagaimana kabarmu
Yang dikolong jembatan, bagaimana kabarmu
Yang dipasar-pasar, bagaimana kabarmu
Yang dijalan-jalan, bagaimana kabarmu
Yang tersapu badai, bagaimana kabarmu
Yang terbakar matahari, bagaimana kabarmu
Yang terbujur sakit, bagaimana kabarmu
Yang berselimut dingin, bagaimana kabarmu

Kurindukan selalu untuk dirimu
Semoga kau disana bersahaja slalu
Rencong marencong, rencong marencong

lirik lagu marjinal - masberto



Masberto

Sinisnya.. raut wajah
dan keluarnya kata kata
yg mensyiratkan bahwa mereka itu durjana
tak asing di telinga
bahkan sudah membudaya
bahwasanya mereka kriminal atau pendosa
tak bisa dapat kerja
pacaran di plototin calon mertua
karna badannya yg penuh tinta dan berwarna
apakah tato yg bertindak dan bekerja (no,no,no)
ataukah tato yg membunuh dan megang senjata

Ketika buruk sangka yg dibangun oleh media
melalui berbagai berita yg miskin data
Alangkah menyedihkan bila berpikir adanya
bahwa tato itu kejahatan Oyeah! (tidak)
Ternyata mereka orang orang merdeka yg mengekspresikannya arti berkarya
Apakah tato yg bertindak dan bekerja (oh no)
ataukah tato yg membunuh dan mengang senjata

Marberto.4x,masyarakat masyarakat bertato (yo have to know)
Masberto.4x,bukan masyarakat berdasi yg pake klepto (yo have to know)
Masberto.4x,kami senang jadi masyarakat bertato (yo have to know)
Masberto4x,yg penting hatinya kaga bertato
yg penting hatinya kagak bertato

Oaeaea,Oooaeo
Oaeaea,Ooo masberto, masyarakat bertato bukan kriminal.4x
masyarakat bertato bukan kriminal
masyarakat bertato
Budayo kito

lirik lagu marjinal - marsinah



Marsinah

Kulihat
Buruh perempuan
Berkeringat
Membasahi bumi
Yang gelap

Energi yang kau curahkan
Begitu besar tlah kurasakan
Terhanyut dalam kesombongan terlupakan

Gemerlap cahayamu
Membentangi garis kehidupan
Ada lara rintih caci maki
Kau hadapi

Keringat dan ketegaranmu
Mengalir deras tak ternilai
Hanya tetes darah dan air mata
Yang kau curah

Ooo Marsinah
Kau termarjinalkan
Ooo Marsinah
Matimu tak sia sia

lirik lagu marjinal - yang penting ku suka



Yang Penting Ku Suka

sampai hidupku ini tak punya rasa lagi
ku takkan berhenti tuk mengikuti kata hati (hoo hoo hoy)
sampai diriku ini tak punya daya lagi
ku takkan berhenti untuk mengapai mimpi mimpi
sampai jari tengahku tak bisa mengacung lagi
ku takkan berhenti walau harus naik gerbong lagi (heh heh hey)

ku tak peduli punyakau siapa yang penting ku suka
ku tak peduli walau kau tak suka
itu sudah biasanya membuatku semakin mengila
dan semakin tergoda yang menahan nahan derita
walau kawat berduri taruh dalam jerami
ku takkan berhenti kuikuti jejak kriminal
waktu trus berlari lari dan lari lagi
ku takkan berhenti tetap ku ikuti kata hati [yeahh]

ku tak peduli punyakau siapa yang penting ku suka
ku tak peduli walau kau tak suka itu sudah biasa(2x)


Sabtu, 10 November 2012

Lirik Lagu Marjinal - negri negri

oke kali ini gw bakal posting lirik" lagu dari band punk asal jakarta yaitu Marjinal Predator

Negri Negri


Lihatlah negeri kita
Yang subur dan kaya raya
Sawah ladang terhampar luas
Samudera biru

Tapi rataplah negeri kita
Yang tinggal hanyalah cerita
Cerita dan cerita, terus cerita…(cerita terus)

Chorus:
Pengangguran merebak luas
Kemiskinan merajalela
Pedagang kaki lima tergusur teraniaya

Bocah-bocah kecil merintih
melangsungkan mimpi di jalanan
Buruh kerap dihadapi penderitaan

Inilah negeri kita
Alamnya kelam tiada berbintang
Dari derita dan derita menderita…(derita terus)

Sampai kapankah derita ini (au-ah)
Yang kaya darah dan air mata
Yang senantiasa mewarnai bumi pertiwi

back to chorus

Dinodai
Dikangkangi
Dikuasai
Dijajah para penguasa rakus

Dinodai
Dikangkangi
Dikuasai
Dijajah para penguasa rakus